ANDA tahu, siapa yang paling sulit diajari soal pemasaran? Bukan orang keuangan atau orang operasional, namun justru orang sales. Lho, mengapa bisa begitu? Ini karena banyak orang sales yang menganggap dirinyalah yang paling mengetahui soal pasar sehingga merasa tidak membutuhkan belajar soal pemasaran. Apalagi kalau dia sudah sukses. Buat apa memikirkan soal segmentasi, positioning, brand, dan sebagainya. Toh selama ini yang dilakukannya telah terbukti berhasil, begitu yang ada di pikiran orang sales itu.
Orang sales yang punya pandangan seperti tadi biasanya tidak akan bisa mempertahankan kesuksesannya dalam jangka waktu lama. Lanskap berubah dengan sangat cepat sehingga praktik-praktik yang telah membawanya ke puncak kesuksesan tidak akan lagi bisa diterapkan alias jadi usang. Bahkan ada gurauan bahwa salesman yang masih enggan belajar soal pemasaran sebenarnya hanya mengandalkan apa yang disebut sebagai “FGD Marketing” alias “fun, golf, and dinner marketing”.
bersambung...
Hermawan KartajayaKompas
No comments:
Post a Comment